Di era yang serba digital ini ternyata bukan hanya
informasi saja yang di berikan kemudahan accesnya tetapi transaksi jual beli
pun juga ikut merasakan kemudahannya. Saya banyak mengikuti group atau forum
jual beli di akun sosial media saya, mulai dari group facebook, WA, BBM,
kas-kus, dll. Ya saolnya saya juga mempunyai bisnis online jual beli jadi wajar
kalo forum jual beli saya banyak.
Jujur saja forum/group ini sangat lah membantu saya untuk
meningkatkan omset penjualan saya, karena sebelunya saya hanya promosi di akun
pribadi bukan di group artinya saya hanya menawarkan ke orang – orang yang saya
kenal saja. Tapi dengan ikut di sebuah group saya dapat menjangkau target
promosi saya lebih banyak. Akan tetapi akhir akhir ini saya banyak menjumpai
adanya keluhan penipuan di transaksi jual beli dari mereka.
Banyak sekali jenis penipuan yang di lakukan oleh okmun
yang tidak bertanggung jawab ini mulai dari tidak mengirim barang setelah
pembeli mentranfer uang, atau mengirim barang tetapi tidak sesuai seperti apa
yang di iklankan.
Nah kesempatan kali ini saya mau berbagi tips dari
pengalaman saya agar terhindar dari penipuan online baik untuk penjual atau pun
pembeli. Soalnya yang bisa menipu bukan hanya penjualnya aja lho terkadang
pembeli pun juga bisa menipu.
Tips membeli
barang online yang tidak bisa bertemu dengan penjualnya langsung.
1.
Tanyakan
terlebih dahulu deskripsi barang yang akan kita beli, kita hendak
membeli barang secara online kita sebagai pembeli wajib menanyakan terlebih
dahulu barang yang akan kita beli.
misalnya mau membeli barang elektronik, kita tanyakan dulu kondisi
barang seperti apa, kelengkapannya apa saja, jika kita beli barang second
kita juga wajib menanyakan
apakah ada kekurangannya atau tidak.
Atau membeli pakai.an, atau
barang-barang lainnya kita wajib menanyakan deskripsi barang dan cara penggunaannya juga.
2.
Minta
kontak person si penjual barang usahakan bisa di hubungi lewat telepon, setelah kalian tau dan sudah cocok
dengan deskripsi barangnya langsung kalian minta kontak personal si
penjual/pelapaknya. Ini bertujuan sebagai konfirmasi lanjutan supaya kita lebih
yakin dengan barang yang akan kita beli. Dan untuk memastikan agar barang benar
- di kirim ke alamat anda(pembeli).
3.
Minta
foto Identitas penjual, jika kalian membeli barang melalui forum atau
group di media sosial seperti facebook, WA, kas-kus atau forum lainnya kalian
bisa meminta foto identitas si penjualnya bisa foto e-KTP atau identitas lain
yang bisa di pertanggungjawabkan, ini untuk menghindari penipuan online yang
kerap terjadi saat ini. Tetapi jika kalian membeli barang ke toko online
seperti bukalapak, shoppie, toko pedia
dan market place lainnya kalian gak perlu menanyakan soal identitas
penjualnya karena barang sudah pasti di kirim dan pihak owner berani
bertanggung jawab atas barang yang anda beli.
4.
Saat
melakukan pembayaran pastikan nama rekeningnya sesuai dengan data di identitas
yang di kirimkan sebelumnya, jika data rekening bank dan identitasnya
sama maka kecil kemungkinan penjual ini akan menipu kita. Jika si penjual
hendak menipu, kita akan mudah untuk melacaknya karena kita sudah memiliki data
identitasnya.
Akan tetapi terkadang ada juga penjual
online yang identitasnya berbeda dengan data rekening banknya. Misalnya para
penjual olshop yang menggunakan rekening bersama.
Lalu bagaimana caranya agar terhindar dari penipuan yang menggunakan
rekening bersama ini?
Kalian
minta saja bukti – bukti transaksi atau bukti pengiriman barang yang pernah
penjual itu lakukan.
5.
Testimoni,
silahkan kalian lihat dlu feedback costemer atau testimoni orang yang
pernah membeli barang melalui penjual tersebut. kalian bisa melihat keaktivan
penjual di akun pribadinya. Seorang olshop yang terpercaya biasanya akan sering
mengupload testimoninya di akun pribadinya seperti facebook, ig, Wa, BBM, dll.
6.
Buat
video unboxing ketika barang sudah di kirim ke alamat anda, ketika
barangnya sudah anda terima dari kurir pengantar paket sebaiknya jangan
langsung di buka isinya ya, tapi siapkan dulu kamera kemudian kalian buat video
preses pembukaan paket tersebut. Cara ini berfungsi sebagai bukti jika barang
yang anda terima dalam keadaan rusak atau tidak sesuai dengan deskripsi yang di
berikan oleh penjual seblumnya dan kalian bisa komplain.
Itulah 6 tips untuk belanja online agar terhindar dari penipuan
ketika anda sedang belanja online yang tidak bisa bertemu dengan penjualnya
langsung. Nah selanjutnya akan saya bagikan lagi tips agar terhindar dari
penipuan belanja online tapi iki ini kita bisa ketemu langsung dengan
penjualnya atau yang biasa di sebut COD.
Ternya meskipun kita bisa bertemu langsung dengan penjual
dan bisa melihat barang yang akan kita beli secara langsung juga itu belum
tentu kita akan terhindar dari penipuan juga lho.! Pernah saya mengalami hal
tersebut saat itu saya mau membeli HP second Iphone 5s, waktu saya baca di
iklan yang dia (penjual) posting di group fb kondisi barangnya mulus dan tanpa
ada kendala. Kemudian saya ajak ketemua si penjual tersubut dan saya melihat
langsung barangnya emang benar kondisi fisik Hpnya masih bagus tapi sayangnya
si penjual itu tidak tau Icloud iphone tersebut, bilangnya dari dia beli dia
gak ada icloudnya, itu sangat gak mukin kalo menurut saya. Dari pada saya
akhirnya saya membatalkan transaksi itu. Hampir saja saya tertipu dengan iklan
yang dia pasang. Takutnya saya kalau hp yang dia (penjual) jual adalah hasil
dari barang curian.
Nah berikut berikut saya akan kasih tips agar terhindar dari penipuan jual beli online yang bisa bertemu
langsung dengan penjual.
1.
Lakukan
COD di tempat yang ramai, pernah teman saya hendak beli HP dan
akan melakukan COD dengan si penjual. Saat itu si penjual mengajak teman saya
ini ketemu di pinggir jalan dekat persawahan. Teman saya percaya saja dan dia
mau ketemu disana bukannya mau ketemu untuk cek kondisi HP ehh malah motor
temen saya di bawa kabur sama orang yang mengaku sebagai penjual HP tersebut.
ternyata transaksi jual beli ini juga bisa menjadi modus kejahatan makanya kita
harus lebih waspada ketika mau bertemu dengan orang yang baru di kenal.
2.
Ajak
orang yang paham di bidangnya, misalnya kalian mau beli sperpart motor
nah kalian ajak saja temen kalian yang sudah tentang sperpart motor tersebut,
minta tolong temen anda untuk melihat kondisinya apakan masih layak di pakai
atau tidak.
3.
Jangan
melakukan pembayaran terlebih dahulu seblum kalian melihat barang yang akan
kalian beli, saya pernah mengalami ketika hendak membeli kamera DSLR
sebenarnya jarak antara tempat saya dan tempat si penjual masih bisa di jangkau
saya tinggal di yogyakarta si penjual tinggal di semarang jawa tengah. Tetapi
si penjual tersebut memaksa saya untuk mentransfer uangnya terlebih dahulu
alasannya katanya kameranya sudah banyak yang menawar dia gak mau saya datang
jauh jauh dari jogja ke semarang tapi begitu sampai sana kameranya udah terjual
makanya dia menyuruh saya minimal untuk DP dulu sebagai tanda jadi. Tapi saya
gak mau ambil resiko dilihat dari gelagat – gelagatnya sangat mencurigakan.
Jadi kalian harus lebih berhati – hati ya dalam transaksi jual beli secara
online maupun offline.
saran
jika kalian hendak membeli barang online sebaiknya lewat marketplace terpercaya saja seperti bukalapak.com yang berani memberikan garansi uang kembali jika barang tidak dikirim.
Itulah beberpa tips dari saya berdasarkan pengalaman saya
pribadi ketika saya mulai terjun di bisnis online. Semoga pengalaman saya bisa
menjadi pelajaran untuk kalian yang baru memulai di bisnis online. Jika
informasi ini bermanfaat jangan lupa share ke teman – teman anda.
0 Comments